Tiga Tahun Berkabar, Matadunianews Rayakan Milad dengan Hangat dan Peduli
SERANG, FOKUS TV - Media online Matadunianews.com genap berusia tiga tahun. Di tengah perjalanan yang terus tumbuh, redaksi memilih merayakannya dengan cara yang hangat dan penuh makna.
Tak hanya meniup lilin dan memotong tumpeng, tim Matadunianews juga mengundang para jurnalis Banten untuk bersilaturahmi, sekaligus berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim.
Peringatan ulang tahun ke-3 ini digelar pada 30 Juli 2025, di kantor redaksi Matadunianews, Perumahan Residen, Kelurahan Kapuren, Kecamatan Walantaka, Kota Serang.
Sejumlah tokoh pers hadir memberi dukungan. Di antaranya Ketua Forum Wartawan Banten (FWB) Toha, Bendahara FWB Nani Sumarni, serta Ketua Media Online Indonesia (MOI) Provinsi Banten Rengga beserta pengurus dari Kota dan Kabupaten Serang.
Dari internal redaksi, hadir Redaktur Rahmat SH dan Kaperwil Banten TB Lukman Hakim.
Santunan Anak Yatim dan Doa Bersama
Tak sekadar selebrasi, momen ini juga jadi ajang berbagi. Sebanyak 20 anak yatim dari sekitar lokasi acara menerima santunan sebagai bagian dari rasa syukur Matadunianews atas pencapaiannya.
Acara dibuka dengan doa bersama yang dipimpin Ustaz Embung, lalu dilanjutkan pemotongan tumpeng dan tiup lilin. Suasananya sederhana tapi hangat, mencerminkan nilai yang diusung redaksi: kerja jurnalisme yang tulus, guyub, dan berpihak pada kemanusiaan.
Bukan Sekadar Ulang Tahun
Pemimpin Redaksi Matadunianews, Nurul Ulum, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh tim dan mitra yang telah ikut membesarkan media ini.
Ia menekankan bahwa milad kali ini bukan sekadar ulang tahun. Lebih dari itu, ini adalah pengingat untuk tetap setia menyampaikan informasi yang akurat, berguna, dan bisa dipercaya publik.
Tiga Tahun Baru Awal Langkah
Dalam usia yang masih muda, Matadunianews terus melangkah sebagai media alternatif yang tumbuh dari semangat lokal dan gotong royong jurnalis.
Tiga tahun memang baru permulaan. Tapi semangat untuk terus mengabarkan yang benar, berpihak pada kebenaran, dan merangkul sesama, adalah bekal utama yang akan terus dibawa ke tahun-tahun berikutnya.
Karena jadi media itu bukan soal besar atau kecilnya kantor. Tapi seberapa luas dampak kebaikan yang bisa disebarkan.
Penulis: Rachmawati
