PAD Lebak Tembus Rp73 Miliar di Mei 2025, Pajak Hiburan Sudah 100 Persen
Kepala Bapenda Lebak, Doddy Irawan,
LEBAK, FOKUS TV – Awal tahun 2025 menjadi angin segar bagi pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Lebak. Hingga Mei, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mencatat capaian PAD telah menembus angka Rp73 miliar, atau sekitar 29,2 persen dari target tahunan sebesar Rp248 miliar.
Meski baru menapaki pertengahan tahun, capaian ini sudah menunjukkan tren positif. Beberapa sektor pajak bahkan mengalami lonjakan signifikan.
Sektor Parkir dan Hiburan Jadi Penyumbang Tertinggi
Kepala Bapenda Lebak, Doddy Irawan, mengungkapkan bahwa sejumlah sektor telah mencapai lebih dari 90 persen dari target. Bahkan, ada yang sudah menyentuh angka maksimal.
Beberapa sektor unggulan yang menunjukkan kinerja luar biasa:
- Pajak parkir
- Pajak hiburan (sudah mencapai 100 persen)
Meski begitu, Doddy mengakui masih ada sektor yang menunjukkan performa kurang maksimal dan perlu perhatian lebih. Pihaknya kini tengah melakukan optimalisasi agar seluruh potensi PAD bisa tergali secara menyeluruh.
Lima Jurus Bapenda Tingkatkan PAD
Dalam upaya memaksimalkan pendapatan daerah, Bapenda Lebak menyiapkan lima strategi utama yang akan dijalankan sepanjang tahun ini:
- Insentif fiskal dan tax amnesty untuk mendorong kesadaran wajib pajak
- Optimalisasi pemungutan di sektor-sektor potensial
- Digitalisasi layanan guna mempermudah proses pajak
- Kolaborasi lintas sektor dengan instansi terkait
- Pendekatan rekonsiliasi dan lainnya untuk menutup kebocoran pendapatan
Doddy menyampaikan optimisme bahwa dengan strategi yang tepat dan kerja sama lintas sektor, target PAD tahun ini akan tercapai.
Target 2025 Naik Tajam
Tahun ini, Bapenda Lebak dibebani target Rp248 miliar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak. Jumlah ini meningkat drastis dibandingkan tahun 2024 yang hanya sebesar Rp197 miliar.
Kenaikan target ini menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Bapenda untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja pemungutan pajak.
Penulis: Fuad Hasan
Editor: Ibrahim
